Ledakan bom dikonser Ariana Grande

"Dangerous Woman (Wanita Berbahaya)",ini adalah tajuk dari konser yang dilakukan artis bintang pop Ariana Grande. Sepertinya pemberian nama adalah doa, tidak hanya berlaku pada bayi yang baru lahir, namun nama untuk sebuah acara juga. Senin, 23-05-2017 waktu manchester, telah terjadi ledakan bom yang menewaskan 22 orang dan 59 lainnya terluka, saat digelar konser penyanyi Ariana Grande di Manchester Arena.

Investigasi yang dilakukan polisi setempat mengabarkan, serangan bom dilakukan oleh satu orang dan pengebom tewas di tempat, saat pengeboman terjadi.

"Kami telah mengidentifikasi ini sebagai insiden teroris dan kami percaya bahwa serangan bom semalam dilakukan oleh satu orang, prioritasnya adalah untuk menentukan apakah dia bertindak sendiri atau sebagai bagian dari jaringan.

"Penyerang, bisa dipastikan, meninggal di arena. Kami yakin penyerang itu membawa alat peledak rakitan, yang diledakkannya, hingga menyebabkan banyak korban.

"Kami akan meminta untuk tidak berspekulasi mengenai pelakunya siapa. Karena sedang dilakukan  penyelidikan yang kompleks dan luas..

"Prioritas kami adalah bekerja sama dengan jaringan kepolisian anti-teroris nasional dan badan intelijen Inggris untuk membuat rincian lebih lanjut tentang individu yang melakukan serangan ini.", dikutip dari pidato Perdana Menteri Theresa May.